Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Tips Sablon Kaos menggunakan Sistem Manual

Dalam dunia cetak seleksi atau printing ada kira-kira tahapan yang harus dilalui dari profesi pra cetak, peralatan hingga finishing. Sehabis mengenal cara belajar membuat desain Kaos distro, agaknya perlu mengarifi proses cara cetak cap kaos.
Kualitas bahan luar biasa menentukan kualitas akhir daripada hasil penerapan. Contoh, bahan katun combed memiliki gramasi yang beraneka ragam, mulai dari 20S, 24S serta 30S. Semakin besar gramasinya maka lampit semakin remeh dan tipis. Di tempat kami menggunakan cotton combed 20s & 30s.
Terdapat beberapa teknik dalam mencetak kaos, adalah teknik resep dan digital printing.
Sistem sablon Kaos manual, dimana proses dikerjakan dengan reaksi cetak resep menggunakan screen dan rakel.

Berikut ialah tahapan gimana belajar cara menyablon Kaos distro / sablon Kaos manual.

1. Setting Desain Kaos

Siapkan desain Kaos yang hendak di pola sebelum dicetak sablon, kemudian edit desain kaos sebagai film sablon atau klise film pola yang siap dicetak pola berdasarkan corak masing-masing, dalam hal tersebut desain Kaos harus di proses oleh pecah ragam atau penceraian warna terhenti desain kaosnya bisa berupa sablon vektor atau berbentuk sablon raster, anda mampu membuat terurai warna mempergunakan program coreldraw atau photoshop.

2. Tara pra-afdruk
image

Tahapan ini meliputi pembersihan dan persiapan screen. Siapkan aparat sablon yang dibutuhkan sebagaimana sabun colek, air, matras spon. basuh screen pola menggunakan air dan sabun cukur kemudian pada lap secara menggunakan lampit spon. sehabis bersih, screen harus dikeringkan dengan menjemurnya di cahaya matahari, taktik ini demi karena sebelum di afdruk screen kudu benar-benar resik dan polos.

3. Tara afdruk

Tahap ini meliputi pemberian obat, pembakaran screen, dan pencucian obat pada screen. sablon kaos murah alat-alat rumpang lain screen, obat afduk, kipas angin/hairdryer, alat perata screen/penggaris, campur obat afdruk cairan ahmar dan putih kemudian wejangan sedikit demi sedikit pada screen dan ratakan setipis-tipisnya, kemudian screen dikeringkan dengan menggunakan kipas angin ataupun hairdryer. Proses pengeringan tersebut screen bukan boleh terantuk sinar matahari secara sinambung, untuk ini dianjurkan pengeringan di ruang tertutup/gelap.

4. Tahap pemusnahan screen.

Reaksi selanjutnya siapkan materi seperti kaca, desain kaos yg telah diedit, screen, busa screen, rumah. Ambil Rumah, taruh busa di buat papan dan kemudian ambil screen yang telah kita siapkan lalu taruh screen lalu letakkan gambar yang telah diedit dan tempel lebih dari screen, sebelum desain Kaos tersebut ditempel di screen terlebih dahulu olesi beserta minyak goreng, hal berikut dilakukan supaya kertas di dalam gambar mau tembus cahaya. setelah itu taruh kristal diatas screen.

Kemudian sinari screen dengan sinar matahari. didalam penyinaran waktu yang dibutuhkan rumpang 15 hingga 20 detak (tergantung panas dan tidaknya terik matahari) karena jika terlalu lambat dalam penyinaran, pemfilm-an screen akan tidak berhasil atau susah untuk ditembus. setelah screen kita sinari, maka screen tersebut kudu dicuci untuk membersihkan bekas obat. Di dalam pencucian memerlukan alat penyemprot, biasanya memakai semprotan dalam memandikan itik, alat ini digunakan dalam membuka disain atau gambar yang terjumpa pada screen.

5. Stadium penyablonan

Di tahap ini, alat-alat yang dibutuhkan sempang lain: screen (yang telah difilm), cet, meja sablon (jika diperlukan, rake l(alat penggesut), benda (kaos). Ambil screen & setelah itu taruh matras yang mau disablon lebih dari meja, tuang cat di dalam screen secukupnya kemudian gesut menggunakan rakel. maka jadilah hasil sablonan.

Perlu diperhatikan, selain material kaos yang berkualitas bagus seperti combed, cat sablon juga luar biasa mempengaruhi hasil sablonan, perumpamaan menggunakan pewarna rubber (karet), ada cet tertentu yang akan menciptakan kualitas yang bagus, tentunya cat yang bukan mudah pecah. beberapa cat rubber yang kualitasnya mati sudah tersua apabila diraba akan tampil kaku, berangasan dan pasti lah mudah pecah.

6. Setelah kaos selesai disablon,

Tara finishing pola kaos ialah dengan memakai mesin press. Kenapa mesti di press? karena beserta proses
Sign In or Register to comment.